KABAR PESISIR NEWS.ID
ROKAN HILIR RIAU, -
Tidak seperti biasanya Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) memberikan penghargaan kepada para tokoh pendiri Rohil, biasanya pada saat sidang Paripurna Hari Ulang Tahun (HUT) Rohil di Kantor DPRD Rohil, namun pada tahun ini berbeda,
Namun pada tahun ini berbeda Pada Sempena HUT Negri Seribu Kubah ke 22 tahun 2021 ini, Bupati Rohil Afrizal Sintong bersama Wakil Bupati H Sulaiman, Sabtu (2/10/2021) malam, secara langsung mendatangi door to door. kediaman beberapa rumah tokoh pendiri Rohil untuk memberikan piagam penghargaan di masa pandemi covid-19 ini.
Piagam penghargaan beserta bingkisan dan paket sembako yang diberikan itu, sebagai tanda bahwa Pemda Rohil ingat kepada para tokoh, pejuang yang memekarkan Kabupaten Rokan Hilir dari Kabupaten Bengkalis sehingga resmi terbentuknya otonomi daerah Kabupaten Rokan Hilir pada 4 Oktober 1999 lalu.
Beberapa tokoh pendiri yang didatangi Bupati Rohil dan Wabup Rohil dan rombongan diataranya, Surya Alwi di jalan Selamat, H Yan Faisal di Jalan Piah, Azhar A dijalan Abizar, M Syahdan dijalan Bulan, Usman Suil dijalan Muslimin, Hasanuddin SH dijalan Bakti, Tabrani dijalan Tecong dan Wesde di Jalan Bawal.
Kepada para tokoh pendiri Rohil itu, Afrizal Sintong mengucapkan terimakasih atas perjuangannya yang rela mengorbankan waktu, pikiran, tenaga dan materi sehingga terwujudnya Kabupaten Rokan Hilir sebagai daerah otonomi di provinsi riau.
"Kami hanya mengingat jasa mereka, tentunya kami tadi juga minta arahan dan petunjuk dalam memimpin Rohil ini kedepannya. Mudahan-mudahan kedepannya masa kepemimpinan kami ini, Bekerja Bersama untuk Rohil lebih baik dan maju, lagi dan terus mengalami perubahan.," papar Afrizal Sintong.
Selain itu, Afrizal Sintong juga mendoakan para tokoh penndiri rohil supaya sehat selalu dan panjang umur. Dan juga minta di doakan agar terus amanah dalam menjalankan tugas selama memimpin Rohil.,"Ungkapnya.
Wabup Rohil H Sulaiman menambahkan, ada banyak sebenarnya pendiri Rohil ini. Dikatakannya, ada yang tercatat dalam sejarah ada juga yang tidak tercatat.,"jelasnya.
Untuk yang didatangi kali ini lanjut H.Sulaiman, hanya sebagian kecil pendiri. "Untuk yang belum sempat kami datangi, kami mohon dimaafkan, mungkin lain waktu bisa kunjungi.," Pemungkasnya."****
LAPORAN : ANTHONY
EDITOR : REDAKSI