.jpg)
Kabarpesisirnews.com KPN
JOGJAKARTA, -
Di zaman tehnologi saat ini benar-benar sangat membantu masyarakat, terlebih bagi masyarakat yang akan menggunakan fasilitas yang berbasis atau yang berhubungan dengan kecanggihan teknologi seperti hotel atau homestay (penginapan), transportasi dan lainnya.
Dimana masyarakat umum/, customer yang berencana akan bepergian kesatu tempat tidak perlu lagi repot-repot untuk mencari transportasi dan penginapan. Cukup hanya dengan sebuah aplikasi yang bernama'OYO'. Dan ini yang dilakukan awak media dan telah melakukan booking dan bayar lunas pertanggal 14/12/22 pada aplikasi OYO terhadap mitra OYO.
Hal ini yang dialami awak media ini tgl 27/12/22 sekitar pukul 14. 25 wib. Pada tanggal tersebut (27/12/22) awak media sampai di Jogjakarta dan pergi menuju penginapan/homestay yang sudah di booking sebelumnya. Tetapi betapa kecewanya awak media karna booking hotel/homestay cek-in tanggal 27/12/22 dan cek-out tanggal 04/01/23 ternyata tidak berlaku karna pihak hotel/homestay yang menunggu saat itu (resepsionis) mengatakan bahwa kerjasama dengan OYO telah putus dan akan berakhir hingga tanggal 01/01/23 sehingga booking an hanya berlaku cek-in 27/12/22 dan cek-out 01/01/23.
Jadi untuk pelanggan(awak media ini) agar bisa dapat nginap tetap di hotel/homestay hingga tanggal cek-out 04/01/23 harus membayar dan menambah sebesar Rp.300.000,- dan jika tidak membayar senilai tersebut diatas maka tidak boleh tinggal menginap di hotel/homestay bookingan tersebut. Dengan tertunduk lesu awak media ini harus mengeluarkan lagi koceknya sebesar Rp.300.000,- agar bisa tetap tinggal hingga cek-out tanggal 04/01/23.
Adapun hotel/homestay tersebut yaitu"RUMAH BERKAH SYARIAH"(Penginapan RB SYARIAH, Nomor OYO 1242 ) berada dijalan Raya Tajem Maguharjo Sleman Yogyakarta no.19
Dan hotel/homestay ini berdasarkan informasi dari resepsionis sudah kerjasama dengan OYO. Dan saat dikonfirmasi kepada pemiliknya ibu Hesti via telepon, dan telepon nya tidak dapat dihubungi.
Harapan awak media, agar OYO yang sudah punya nama besar dalam perhotelan agar lebih professional dalam menjalin kerjasama dengan penginapan/hotel. Jika memang ada mitra yang benar tidak mau kerjasama lagi supaya segera diputus tali kerjasama dan ada pemberitahuan kepada customer/pelanggan perihal pemutusan hubungan kerjasama agar pelanggan/ customer tidak kecewa dan tidak kelabakan untuk mencari ulang penginapan."*****
LAPORAN : GIRO
EDITOR : R.ARIFIN